Cara Tidur Berkualitas Agar Tubuh Kembali Segar

Bayi Tidur

Tidur merupakan kebutuhan utama manusia yang mana proses tidur bagian dari mengistirahatkan tubuh yang terlampau lelah melakukan aktivitas sehari-hari. Namun, terkadang beberapa orang mengalami kurang tidur padahal sudah tidur lebih dari 7-8 jam – tidur tidak berkualitas. Oleh karena itu mari kita simak, apa itu tidur berkualitas? Penyebab tidur tidak berkualitas? Dan cara agar tidur berkualitas? Check it out!!

Apa Itu Tidur Berkualitas?

Orang dewasa harus tidur rata-rata selama 7-9 jam per malam, ini bervariasi setiap individu. Mungkin beberapa orang nyaman dengan tidur 8 jam, ada yang tidur 6-7 jam, dan mungkin ada yang sampai 9 jam. Ada juga orang yang tidak bisa jika jadwal tidurnya terganggu atau mengalami perubahan, sementara yang lain menganggap hal itu bukan menjadi masalah. Berikut ini dapat menjadi tanda-tanda Anda mendapatkan tidur berkualitas:
1. Dapat tertidur dalam waktu 15-20 menit semenjak Anda berbaring untuk tidur.
2. Memenuhi kebutuhan tidur selama 7-8 jam per hari secara teratur.
3. Saat Anda sudah berada di tempat tidur, Anda langsung bisa tertidur. Anda tidak membutuhkan waktu lama untuk bisa tidur.
4. Bangun tidur dengan perasaan segar, seperti tenaga Anda sudah terisi kembali dan siap untuk menjalani hari Anda, serta mampu bekerja produktif sepanjang hari.
5. Tidur dengan nyenyak, tidak mendengkur, mengalami kesulitan dalam bernapas, gelisah, atau masalah tidur lainnya yang membuat Anda terus terbangun tengah malam.

Penyebab Tidur Tidak Berkualitas

Tidur yang tidak berkualitas dapat menyebabkan proses istirhat tubuh terganggu sehingga ketika bangun tubuh tetap merasa lelah, butuh tidur lebih banyak. Ciri-ciri tidur tidak berkualitas adalah sering kali terbangun ketika tidur, kesulitan untuk tidur, tidur tidak nyenyak dan lainnya. Mari kita bahas pemicu dari tidur tidak berkualitas, sebagai berikut:

1. Stres. 

Stres mungkin menjadi penyebab sebagaian besar orang mengalami tidur berkualitas. Apalagi stres dengan kategori berat atau bisa disebut depresi dapat memberikan dampak kepada seseorang hingga menjadi merasa cemas dan gelisah. Pada akhirnya hal itu dapat membuat seseorang menjadi memiliki tidur yang kurang berkualitas atau tidak nyenyak.

2. Faktor Usia. 

Seseorang yang sudah berusia lebih dari 60 tahun akan sangat berpotensi untuk mengalami perubahan pada pola tidurnya. Dalam sebuah penelitian telah menyatakan bahwa seseorang yang berusia 60 tahun ke atas hingga lebih akan mudah terbangun di waktu malam hari sehingga menjadikan tidak mendapatkan tidur yang berkualitas.

3. Efek Zat Kimia.

Zat kimia terbukti cukup memberikan dampak negatif kepada tubuh, sehingga pada saat seseorang bangun dari tidur di pagi hari. Seseorang yang tidak mendapatkan tidur yang berkualitas biasanya merasa tubuh menjadi lemas dan tidak segar serta mengalami sakit kepala hingga keringat yang berlebihan.

4. Irama Ketika Tidur Atau Irama Sirkadian. 

Berdasarkan ritme sirkadian ini, seseorang yang memiliki waktu tidur yang rutin dan stabil setiap harinya, maka akan semakin mendapatkan tidur yang berkualitas juga setiap harinya. Namun, ritme sirkadian bisa juga dapat berubah karena adanya pengaruh dari kegiatan olahraga, waktu tidur siang, dan paparan sinyal dan cahaya dari ponsel seluler.

5. Kondisi Medis Tertentu. 

Pada dasarnya, ada banyak sekali kondisi medis yang dapat mempengaruhi kualitas tidur seseorang sehingga menjadi tidak nyenyak. Beberapa kondisi medis yang sering ditemui yaitu seperti penyakit asam lambung, nyeri kronis, asma, dan juga stres hingga depresi.


Bahagia Pria

Cara Agar Tidur Berkualitas

Setelah mengetahui apa itu tidur berkualitas dan penyebab tidur tidak berkualitas. Tentu ada beberapa cara yang dapat ditempuh agar tidur kita berkualitas dan ketika bangun dipagi hari tubuh kembali segar. Berikut hal yang dapat kamu lakukan :

1. Membatasi Waktu Tidur Siang. 

Sudah menjadi fakta umum bahwa tidur siang dapat memberikan dampak yang baik bagi tubuh. Namun, apabila seseorang tidur siang terlalu lama, bisa jadi justru malah akan mengganggu waktu tidur ketika malam hari. Hal itulah yang membuat banyak pakar merekomendasikan untuk melakukan pembatasan ketika hendak tidur siang. Tidur siang sebenarnya cukup dilakukan tidak lebih dari 20 menit saja.

2. Menghindari Olahraga Berat Sebelum Tidur. 

Apabila Kamu mengalami kesulitan tidur setelah melakukan aktivitas olahraga yang cukup berat, Kamu dapat melakukan relaksasi sehingga mendapatkan ketenangan. Kamu bisa mencoba melakukan relaksasi dengan aktivitas seperti membaca buku, berendam air hangat, mendengarkan musik, hingga melakukan yoga.

3. Menghindati Makan Berat Saat Memasuki Waktu Tidur. 

Mengonsumi makanan berat akan sangat memengaruhi sistem pencernaan menjadi bekerja lebih keras, hal ini tentunya akan sangat mengganggu kualitas tidur yang Kamu miliki. Ketika merasa lapar saat malam hari, Kamu dapat menyiasatinya dengan mengonsumsi makanan yang ringan saja, misalnya seperti biskuit, sereal, atau susu. Namun, Kamu juga perlu melakukan pembatasan pada waktu makan, batas terakhir yang baik untuk mengonsumsi makanan paling lambat adalah satu jam sebelum tidur.

4. Menciptakan Suasana Kamar Yang Nyaman. 

Hal ini dapat Kamu lakukan sehingga memiliki tidur yang berkualitas yakni menciptakan suasana ruang tidur senyaman mungkin. Penataan ruang kamar yang baik dan memberikan dampak positif sehingga memaksimalkan kenyaman dan meminimalkan adanya gangguan.

5. Menghindari Penggunaan Perangkat Elektoronik Sebelum Tidur. 

Untuk lebih meningkatkan tidur yang berkualitas, Kamu disarankan untuk lebih melepaskan segala beban pikiran. Tidur yang berkualitas pada dasarnya adalah istirahat sepenuhnya. Oleh karena itu, Kamu sangat disarankan untuk melupakan sejenak pikiran tentang pekerjaan, target, deadline, bahkan juga ujian. 

Salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan menjauhkan diri dari berbagai pengaruh untuk menggunakan peralatan elektronik, misalnya saja, seperti televisi dan ponsel seluler atau gadget pada saat menjelang tidur.Hal lain yang bisa Kamu lakukan agar tidur menjadi lebih nyenyak yaitu dengan memadamkan lampu tidur di kamar tidur. Mematikan lampu tidur terbukti dapat membuat tubuh idapat istirahat secara total ketika tidur.

Post a Comment

Gunakan kata yang baik dan sopan dalam berkomentar ya

Lebih baru Lebih lama