Manfaat Berkuda, Sunnah Rasul Yang Baik Untuk Kesehatan Tubuh

 

Sebagian umat agama Islam mungkin sudah mengenal olahraga yang disunnahkan Rasulullah SAW. Jenis Olahraga yang disunnahkan tersebut ada tiga jenis yakni, berenang, memanah, dan berkuda. Namun, sedikit dari kita yang mengetahui manfaat olahraga tersebut, karena tidak mungkin Rasululah mengajarkan sunnah sedangkan sunnah tersebut tidak ada bermanfaat.

 

Meskipun di Indonesia olahraga berkuda tidak terlalu popular, berkuda ternyata memiliki segudang manfaat untuk kesehatan fisik dan mental. Berikut manfaat dari olahraga berkuda yang mungkin akan membuatmu tertarik untuk mencoba!

 
    1.      Meningkatkan Inti Tubuh, (Perut, Pinggul, dan Punggung Bawah)

 

Menunggang kuda akan menuntut tubuh selalu bergerak dan menjaga keseimbangan. Semua itu tentu akan mempengaruhi kinerja otot khususnya otot-otot penstabil yang membentuk inti tubuh meliputi perut, pinggul dan punggung bawah.

 

Berkuda mampu meningkatkan kekuatan inti tubuh. Dan apabila inti tubuh kuat maka akan bermanfaat dalam kegiatan sehari-hari, Contohnya seperti, mencegah cedar, meningkatkan kinerja olahraga, mengurangi nyeri penggung bawah dan memberikan postur tubuh yang lebih baik.

 

       2.      Membantu Memperbaiki Postur Tubuh

 

Selain memperkuat otot inti, menunggang kuda juga membantu memperbaiki postur tubuh, karena kamu perlu melakukan pose tertentu untuk menjaga keseimbangan. Dengan mempraktikkan posisi berkendara yang benar, kamu pun bisa memiliki postur tubuh yang lebih baik. 

 

       3.      Mempelancar Darah dan Mengurangi Resiko Terkena Kardiovaskular

 

Kegiatan berkuda dapat menghasilkan tekanan pada otot dari gerakan yang dilakukan. Hal ini bermanfaat untuk mempelancar sirkulasi darah yang menyebabkan persediaan oksigen pada tubuh tidak terganggu dan lebih mudah untuk diedarkan.

   

        4.      Meningkatkan Keseimbangan, Kordinasi dan Refleks

 

Berkuda tidak hanya dapat meningkatkan keseimbangan ketika sedang menungganginya, tetapi juga melatih koordinasi saat mengarahkan kuda. Gerakan cepat dan tak terduga ketika menunggang kuda juga akan melatih refleks, seperti tiba-tiba ingin berhenti atau berubah arah dan melakukan percepatan saat berkuda.

 

Sehingga, setiap langkah kuda yang ditunggangi akan menghasilkan beberapa persen kemampuan dalam keseimbangan, koordinasi dan refleks seseorang.

 

        5.      Meningkatkan Kekuatan dan Tonus Otot

 

Menunggang kuda adalah latihan isometruk yang melatih hampir semua otot tubuh dan menjaga kekuatannya. Selain otot inti, berkuda juga melatih otot di punggung, dada, paha bagian dalam. Berkuda akan membantu otot menjadi lebih kuat dan lentur akibar tekanan pada otot.

 

        6.      Memperkuat Jantung

 

Manfaat berkuda lainnya adalah mampu mengurangi resiko penyakit jantung. Hal ini dikarenakan berkuda dapat memicu jantung ‘Berolahraga’. tanda jantung sedang ‘Berolahraga’ adalah ketika kamu terengah-engah dalam waktu singkat ketika berkuda.

 

Apabila rutin melakukan olahraga berkuda tentu ini akan meningkatkan kesehatan jantung dan membuatnya bekerja lebih efesien. Dan pastinya akan mengurangi resiko terkena penyakit jantung.

 

        7.      Menyehatkan Pengelihatan Mata

 

Ketika berkuda, penunggang harus fokus dan teliti melihat trek yang akan dilewati. Jika tidak teliti maka pergerakaan kuda akan menyusakan penunggang. Sehingga secara tidak langsung berkuda juga melatih pengelihatan untuk lebih teliti, cepat dan akurat.

 

        8.      Mengurangi Stres

 

Manfaat berkuda selanjutnya adalah sebagai media untuk beristirahat dari kegiatan rutin sehari-hari yang membuat stress. Menghabiskan waktu dengan berkuda dan menikmati alam akan melepaskan hormone serotonin. Hormon ini bisa meningkatkan suasana hati dan mencegah stress.

  

        9.      Memberikan Efek Terapeutik

 

Berinteraksi dengan kuda memiliki manfaat teraupeutik. Hal ini menyebabkan munculnya pengobatan Equine-Assisted Therapy (EAT)

 

Manfaat kegiatan ini untuk kesehatan mental dapat membantu mengobati mereka yang mengidap gangguan mental. Contohnya attention Deficit Disorder (ADD), kecemasan autism, depresi, demensia, dan kondisi kesehatan mental lainnya.

 

        10.  Membangun Rasa Percaya Diri

 

Ketika seseorang melakukan olahraga berkuda, penting untuk memiliki keyakinan bahwa mereka mampu mengendalikan hewan yang kuat dan besar. Hal ini mengakibatkan olahraga berkuda dapat menjadi cara yang efektif untuk membangun rasa percaya diri seseorang.

 

        11.  Lebih Sensitif Terhadap Mahluk Hidup dan Melatih Kesabaran

 

Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumya, olahraga berkuda adalah aktivitas yang memerlukan kemampuan dan ketangkasaan untuk mengendarai seekor kuda. Selain itu, penunggang harus membangun ikatan emosional dengan kudanya.

 

Bagi seorang pemula tidak akan mudah untuk menunggangi kuda, karena kperlu menjinakan kuda terlebih dahulu. Namun, bukan berarti itu tidak mungkin. Oleh karena itu membangun kedekatan dengan kuda itu diperulkan dan secara tidak langsung akan membangun sensitivitas seseorang terhadap mahluk hidup dan melatih kesabaran.

 

        12.  Memiliki Kemampuan Kendali Diri, Disiplin, Dan Tanggung Jawab

 

Olahraga berkuda membutuhkan ketenagan dan kestablan emosi. Sebab, kuda dapat merasakan emosi penunggangnya yang dapat membuat kuda tidak terkendali ketika penunggang tidak mampu mengendalikan emosinya.

 

Kedisiplinan dan tanggung jawab juga akan terbangun, seiring kamu rutin berolahraga berkuda.  Karena berkuda merupakan olahraga yang berhubungan dengan makhluk hidup yang perlu dijaga, dirawat, bahkan disayang.

 

Reference :

        1.      Halodoc.com

        2.      Sehataqua.co.id

        3.      Bola.com

        4.      Almasoem.sch.id